Komunikasi
interpersonal mungkin mempunyai beberapa tujuan. Di sini akan
dipaparkan 6 tujuan, antara lain ( Muhammad, 2004, p. 165-168 ) : a. Menemukan Diri Sendiri Salah
satu tujuan komunikasi interpersonal adalah menemukan personal atau
pribadi. Bila kita terlibat dalam pertemuan interpersonal dengan orang
lain kita belajar banyak sekali tentang diri kita maupun orang lain. Komunikasi
interpersonal memberikan kesempatan kepada kita untuk berbicara tentang
apa yang kita sukai, atau mengenai diri kita. Adalah sangat menarik dan
mengasyikkan bila berdiskusi mengenai perasaan, pikiran, dan tingkah
laku kita sendiri. Dengan membicarakan diri kita dengan orang lain, kita
memberikan sumber balikan yang luar biasa pada perasaan, pikiran, dan
tingkah laku kita. b. Menemukan Dunia Luar Hanya
komunikasi interpersonal menjadikan kita dapat memahami lebih banyak
tentang diri kita dan orang lain yang berkomunikasi dengan kita. Banyak
informasi yang kita ketahui datang dari komunikasi interpersonal,
meskipun banyak jumlah informasi yang datang kepada kita dari media
massa hal itu seringkali didiskusikan dan akhirnya dipelajari atau didalami melalui interaksi interpersonal.
c. Membentuk Dan Menjaga Hubungan Yang Penuh Arti Salah
satu keinginan orang yang paling besar adalah membentuk dan memelihara
hubungan dengan orang lain. Banyak dari waktu kita pergunakan dalam
komunikasi interpersonal diabadikan untuk membentuk dan menjaga hubungan
sosial dengan orang lain.
d. Berubah Sikap Dan Tingkah Laku Banyak
waktu kita pergunakan untuk mengubah sikap dan tingkah laku orang lain
dengan pertemuan interpersonal. Kita boleh menginginkan mereka memilih
cara tertentu, misalnya mencoba diet yang baru, membeli barang tertentu,
melihat film, menulis membaca buku, memasuki bidang tertentu dan
percaya bahwa sesuatu itu benar atau salah. Kita banyak menggunakan waktu waktu terlibat dalam posisi interpersonal.
e. Untuk Bermain Dan Kesenangan Bermain
mencakup semua aktivitas yang mempunyai tujuan utama adalah mencari
kesenangan. Berbicara dengan teman mengenai aktivitas kita pada waktu
akhir pecan, berdiskusi mengenai olahraga, menceritakan cerita dan
cerita lucu pada umumnya hal itu adalah merupakan pembicaraan yang untuk
menghabiskan waktu. Dengan melakukan komunikasi interpersonal semacam
itu dapat memberikan keseimbangan yang penting dalam pikiran yang
memerlukan rileks dari semua keseriusan di lingkungan kita.
f. Untuk Membantu Ahli-ahli
kejiwaan, ahli psikologi klinis dan terapi menggunakkan komunikasi
interpersonal dalam kegiatan profesional mereka untuk mengarahkan
kliennya. Kita semua juga berfungsi membantu orang lain dalam interaksi
interpersonal kita sehari-hari. Kita berkonsultasi dengan seorang teman
yang putus cinta, berkonsultasi dengan mahasiswa tentang mata kuliah
yang sebaiknya diambil dan lain sebagainya.
Efektivitas Komunikasi Interpersonal Efektivitas Komunikasi Interpersonal dimulai dengan lima kualitas umum yang dipertimbangkan yaitu keterbukaan
(openness), empati (empathy), sikap mendukung (supportiveness), sikap
positif (positiveness), dan kesetaraan (equality).( Devito, 1997, p.259-264 ).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar